12 Indo ORAL EXAM - 01 General qs

¡Supera tus tareas y exámenes ahora con Quizwiz!

Jenis-jenis pekerjaan apa yang dilakukan /dimiliki oleh anak jalanan?

Anak jalanan dapat memperoleh dan melakukan berbagai pekerjaan, misalnya tukang semir sepatu, pengamen, pengemis atau tukang ojek payung. Dalam film 'Rumah Tanpa Jendela' yang saya tonton di kelas di sekolah, ada anak jalanan bernama Rara yang bekerja sebagai tukang ojek payung. Rara perlahan-lahan bersahabat dengan laki-laki kaya yang bernama Aldo. Kemudian, Aldo melarikan diri dari rumahnya. Rara mengajarkan Aldo menjadi tukang ojek payung supaya mereka berdua dapat memiliki sedikit uang untuk membeli makanan.

Daftarkanlah bahaya/hal buruk yang menghadapi anak jalanan kalau berkeliaran di jalanan sebagi ganti ada di sekolah?

Bahaya dan kesulitan yang dihadapi anak jalanan sedemikian banyaknya sehingga saya tidak bisa mendaftarkan semuanya. Akan tetapi, pada pendapat saya, yang paling bahaya adalah kekerasan, penngunaan NARKOBA, pemerasan dan pelecehan, khususnya oleh majikan.

Apa pendapat anda tentang program KIP/pendidikan non-formal?

Berhubungan dengan KIP, saya sangat senang melihat pemerintah sedang berusaha mendidik dan menjaga anak-anak terlantar. Saya percaya pemerintah bertanggung jawab memelihara kesehatan dan kesejahteraan rakyatnya. Saya tahu beberapa pegawai pemerintah korup, meskipun demikian saya masih berharap dana untuk program ini dapat menyokong kesejahteraan dan pendidikan anak jalanan demi meningkatkan taraf hidup mereka. Demikian juga pendidikan non-formal. Saya menghormati dan menghargai orang yang menyisihkan waktu dan sumber demi membantu anak jalanan dan menolong orang miskin lainnya.

Mengapa Aldo melarikan diri dari rumahnya?

Kakak perempuan Aldo mengolok adan berteriak kepada Aldo bahwa Aldo memalukannya. Sesudah itu, Aldo mendengar ibunya mengatakan hal yang kasar tentang persahabatan Aldo dengan anak-anak jalanan seperti Rara. Karena itu, Aldo merasa sedih dan marah, akhirnya dia melarikan diri dari rumahnya.

Kalau anak jalanan tidak bersekolah, apa yang mereka lakukan setiap hari?/Apa yang dilakukan anak jalanan di kehidupan harian mereka?

Kalau tidak ada di sekolah, anak jalanan melakakukan bermacam-macam kegiatan. Klip yang saya tonton di Youtube menunjukkan anak-anak jalanan bekerja sebagai pengamen, bermain musik baik di antara mobil dan ada yang menjaga adik-adik mereka. Sayangnya, klip ini juga menyadarkan saya bahwa banyak anak jalanan terlibat dalam kejahatan, contohnya ada yang merampok demi bertahan hidup.

Bandingkanlah pendidikan bagi anak jalanan di Australia dan di Indonesia?

Maaf Pak/Ibu, saya tidak meneliti pendidikan bagi orang miskin di Australia, jadi saya kurang pasti. Meskipun demikian, sejauh saya tahu, pemerintah Australia memastikan setiap anak di Australia dapat bersekolah. Demikian juga di Indonesia, sedikit-dikitnya pada ranah undang-undang. Saya merasa korupsi di bidang ini lebih biasa di Indonesia dari pada di Australia.

Berapa anak jalanan yang ada di Indonesia sekarang?

Menurut artikel yang diberikan kepada saya oleh guru Bahasa Indonesia saya, jumlah anjal pada tahun 2012 (dua ribu dua belas) diperkirakan sekitar 230 000 (dua ratus tiga puluh ribu), akan tetapi sejak waktu itu saya merasa angka ini terus meningkat.

Apa dampak buruk dari kekurangan pendidikan yang baik terhadap anak jalanan?

Menurut saya, dampak buruk yang terutama adalah anak jalanan terperangkap dalam lingkaran kemiskinan. Kalau anak jalanan tidak bersekolah, saya percaya mereka tidak bisa mendapatkan ilmu, ketrampilan, tata krama serta tutur kata yang baik, jadi kesempatan-kesempatan mereka untuk memperoleh pekerjaan pada masa depan akan sangat terbatas. Tambahan pula, tanpa pendidikan mungkin anak jalanan tidak akan mempunyai karakter/nilai moral yang baik. Kalau tidak ada di sekolah, anak jalanan dapat terlibat dalam kejahatan dan rentan terhadap NARKOBA dan kekerasan. Beberapa sumber yang saya teliti menunjukkan bahwa kekerasan terhadap anak di Indonesia kian hari kian tinggi. Ada anak jalanan mungkin menderita pikiran yang negatif atau pola pikiran yang tidak sehat yang dipengaruhi oleh lingkungan mereka.

Apa artinya NARKOBA?

NARKOBA adalah singkatan dari narkotika obat terlarang.

Menurut Anda, mengapa pendidikan anak jalanan penting?

Pada hemat saya, pendidikan bagi anak jalanan penting supaya mereka bisa keluar dari lingkaran kemiskinan. Makin BAIK MUTU pendidikan bagi anjal, makin banyak kesempatan buat mereka untuk memperoleh pekerjaan yang baik dan wajar pada masa depan. Dengan demikian, taraf hidup mereka akan ditingkatkan dan jumlah anak jalanan di Indonesia akan diturunkan. (Jelas pendidikan bagi anjal penting demi menciptakan generasi Indonesia yang pintar, sopan dan berbudi pekerti. ) Lagi pula, anjal perlu bersekolah supaya penggunaan narkoba, kekerasan dan pemerasan di kalangan anjal akan turun, karena mereka akan ada di sekolah sebagai ganti berkeliaran di jalanan. Juga karena mereka akan memiliki pengetahuan tentang bahaya yang berhubungan dengan tinggal di jalanan. Pendidikan bagi anak jalanan penting supaya mereka tak akan lagi dilihat sebagai orang kelas bawah dalam tataran sosial. Dengan demikian pendidikan menghilangkan diskriminsai atau perbedaan perlakuan masyarakat umum terhadap mereka kalau dibandingkan dengan anak lain. Pendidikan penting demi meningkatkan kesempatan-kesempatan anak jalanan untuk memperoleh pekerjaan pada masa depan. Kalau mereka memiliki pekerjaan yang baik dan wajar, mereka dapat keluar dari lingkaran kemiskinan. Para pendiri bangsa Indonesia sadar dan tahu tentang pentingnya pendidikan karena itu mereka merumuskan itu dalam Undang-Undang Dasar 1945 (sembilan belas, empat puluh lima) Pasal 31, yang mengatakan bahwa setiap warga negara berhak mendapat pendidikan. [new]

Apa itu pengamen?

Pengamen adalah orang yang bermain musik di jalanan demi mendatangkan sedikit uang. Klip yang saya tonton di Youtube menunjukkan anak jalanan bermain gitar di antara mobil di jalan.

Bagaimana penyediaan pendidikan bagi anak jalanan meningkatkan taraf kehidupan mereka/meningkatkan taraf kehidupan di Indonesia?

Saya percaya bahwa pendidikan merupakan kunci yang dapat memutuskan lingkaran kemiskinan. Kalau dididik, diharapkan anak jalanan akan dimampukan dan diperdayakan untuk memperoleh pekerjaan yang pantas pada masa depan. Dengan demikian, taraf hidup mereka akan ditingkatkan dan jumlah anak jalanan di Indonesia akan diturunkan. Mungkin juga kemungkinan anak jalanan terlibat dalam kejahatan dan penggunaan narkoba makin lama makin berkurang, karena mereka akan ada di sekolah sebagai ganti berkeliaran di jalanan. Lagi pula, pendidikan bagi setiap warga Indonesia akan menciptakan generasi yang memiliki pengetahuan, ketrampilan, nilai moral, tata krama dan karakter yang baik.

Seandainya anda anak jalanan, apa yang anda rasakan/pikirkan?

Seandainya saya anak jalanan, saya sangat sedih tentang keadaan saya. Saya sedih karena saya menderita kekurangan tempat penginapan yang pantas, kekurangan pendidikan dan karena saya tahu status sosial saya dapat membatasi kesempatan saya untuk memperoleh pekerjaan pada masa depan. Betapa sulitnya untuk keluar dari belenggu kemiskinan. Lebih dari itu, saya marah dan merasa terpinggirkan kalau saya tahu pemerintah Indonesia dan masyarakat Indonesia tidak peduli tentang saya.

Apa dampak buruk dari kekurangan pendidikan yang baik terhadap Indonesia secara keseluruhan?

Tanpa pendidikan, pengetahuan atau kepedulian, akan adanya generasi yang merasa ditelantari oleh negara atau masyarakatnya. Pada masa depan, kaum ini tidak akan memiliki intergritas atau kualitas yang jujur dan baik, jadi perkembangan Negara akan diperlambat. Pendidikan bagi anak jalanan diperlukan demi menciptakan generasi Indonesia yang sopan, pintar dan berbudi pekerti.

Mengapa anda memilih topik ini?

Topik ini saya pilih karena saya percaya bahwa pendidikan dapat memutuskan lingkaran kemiskinan, khususnya di kalangan anak jalanan. Karena itu, saya ingin tahu faktor-faktor yang menghambat anak jalanan untuk mempergunakan sarana pendidikan ini serta bentuk pendidikan yang disediakan bagi anak-anak jalanan. Film Rumah Tanpa Jendela, yang saya tonton di kelas di sekolah merupakan ilham buat saya untuk penelitian saya tentang pendidikan bagi anak jalanan. Rumah Tanpa Jendela mempertunjukkan anak jalanan bernama Rara duduk di sekolah singgah di tengah daerah kumuh yang merupakan tempat tinggalnya. Jadi, saya ingin tahu bagaimana anak jalanan dapat dididik kalau orang tua mereka kurang mampu membayar uang sekolah. Dalam film ini, Rara perlahan-lahan bersahabat dengan anak kaya bernama Aldo. Aldo dan kakak laki-lakinya mendermakan beberapa buku ke sekolah Rara. Pada hemat saya ini merupakan sebuah tindakan baik hati. Aldo tidak harus membantu anak-anak jalanan di sekolah Rara meskipun demikian dia merasa dia perlu membantu mereka. Itu karena dia mempunyai hati yang dermawan . Karena itu saya bertanya-tanya siapa yang bertanggung jawab atas pendidikan anak jalanan.

Pendahuluan

Topik terperinci saya adalah anak jalanan yang disingkat menjadi anjal. Akan tetapi saya lebih memusatkan perhatian saya pada hubungan antara anak jalanan dan urbanisasi serta kesempatan-kesempatan untuk pendidikan bagi anak jalanan. Berkaitan dengan topik ini, saya ingin berbicara tentang beberapa perihal berikut: Pertama, pengaruh urbanisasi terhadap keberadaan dan kehidupan anak jalanan di kota-kota besar. Kedua, fakot-faktor yang menghalangi anak-anak jalanan bersekolah dan berhasil dalam pendidikan mereka. Ketiga, cara-cara yang dapat digunakan untuk memerangi masalah urbanisasi dan pendidikan anjal. Sumber-sumber yang saya gunakan adalah film yang berjudul Rumah Tanpa Jendela, klip dari Youtube, serta beberapa situs web dan artikel dari sekolah.

Siapa yang bertanggung jawab untuk memastikan semua anak di Indonesia dididik?

Undang-Undang Dasar 1945 (sembilan belas, empat puluh lima) Pasal 31 (tiga puluh satu) mengatakan setiap warga negara berhak memperoleh pendidikan dan Pemerintah wajib menyelenggarakan pendidikan Nasional. Selanjutnya dalam Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 (dua ribu dua) Pasal 9 (sembilan) tentang perlindungan anak diutarakan setiap anak berhak memperoleh pendidikan dan pengajaran. Jadi, jelas dan dapat disimpulkan bahwa pemerintah Indonesia yang bertanggung jawab menyediakan pendidikan bagi anak jalanan. Pemerintah Indonesia perlu terus menggelontorkan dana ke program yang bermanfaat untuk anak jalanan seperti program Kartu Indonesia Pintar dan rumah singgah./ Sebagian Anggaran Nasional perlu ditujukan ke program yang bermanfaat untuk anak jalanan seperti program Kartu Indonesia Pintar dan rumah singgah. Juga baik kalau pemerintah memberikan bantuan lain dalam bentuk barang seperti komputer, buku-buku bahan, bacaan lain dan perlengkapan sekolah baik ke lembaga pendidikan bagi anak jalanan maupun kepada anak jalanan sendiri.

Apakah ada pihak/orang lain yang bertanggung jawab atas pendidikan anak jalanan?

memainkan peranan dalam pendidikan anak mereka. Pemerintah Indonesia harus bekerjasama dengan orang tua anak jalanan untuk mendorong anak untuk menghargai pendidikan dan berkeinginan bersekolah serta berhasil dalam pendidikannya. Saya percaya kemauan anak jalanan untuk bersekolah mempengaruhi keberhasilan mereka di sekolah. Lagi pula, seluruh masyarakat Indonesia perlu tolong-menolong demi memelihara anak-anak jalanan yang merupakan fakir miskin dan anak terlantar di masyarakat Indonesia. Ini dapat dilakukan dengan menyisihkan sedikit uang, atau perlengkapan sekolah dan barang bantuan lain untuk anak jalanan atau dengan menjadi sukarelawan-sukarelawati di rumah singgah dan dengan/untuk yayasan seperti yayasan Himmata.


Conjuntos de estudio relacionados

Foundations and Practice of Mental Health HESI review

View Set

Explain the relationship between team cohesion and performance and describe aids and barriers to team cohesion

View Set

Lecture 20: Epidemiology of Infectious Diseases

View Set

EXAM 5 Kidney Disease chapter 57 prep U

View Set

The Assassination of Abraham Lincoln

View Set